Majene,TelukMandar.com-Dalam menjaga keamanan dan ketentraman wilayah diKabupaten Majene, Pemkab Majene melakukan Rapat Koordinasi (Rakor) bersama jajaran Forkopimda dalam membahas sejumlah kendala yang terjadi di Kabupaten Majene, Rabu 18 Oktober 2023.
Angka kriminal, putus sekolah, perceraian dan pernikahan dibawah usia serta beberapa problem yang sedang dihadapi Kabupaten Majene. Rapat tersebut juga turut dihadiri Sekkab Majene dan sejumlah unsur yang memiliki keterkaitan langsung didalamnya.
Bupati Majene menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang sempat hadir dalam Rakor keamanan dan ketentraman wilayah. Wabilkhusus Wakil Bupati Majene yang sedianya tidak dapat hadir karena sesuatu hal ingin diselesaikan.
“Tetapi membicarakan masalah rakyat. Ya, terpaksa beliau hadir karena sayang kepada rakyatnya,” ungkap Bupati Majene.
Bupati juga sampaikan, Rakor keamanan dan ketentraman wilayah melibatkan pihak yang memiliki keterkaitan langsung didalamnya.
“Semoga dengan dilakukannya Rakor Keamanan dan ketentraman semoga kondusifitas disetiap wilayah di Kabupaten Majene dapat terus terjaga” ujarnya Bupati Majene.
Lanjut Bupati, selain pada sisi keamanan dan ketentraman juga yang penting diperhatikan adalah angka putus sekolah dan pernikahan dibawah usia. Karena hal demikian pula dapat menjadi pemicu dan penyuplai tindakan demikian.
“Saya meminta kepada seluruh pihak untuk terus membangun kerjasama dan kolaborasi yang baik. Agar sejumlah masalah dapat diurai serta mendapatkan solusi terbaik buat mereka,” lanjutnya Andi Achmad Syukri.
Dalam Rakor tersebut dihadiri unsur Forkopimda Kabupaten Majene, Bupati Majene, Wakil Bupati Majene, Sekkab Majene dan para Lurah serta jajaran lainnya. (as)