Majene,TelukMandar.com- Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Majene Provinsi Sulbar, Arismunandar – Adi Ahsan (AMANAH) menggelar kampanye tatap muka bersama masyarakat Lingkungan Moloku Kelurahan Totoli Kecamatan Banggae, Sabtu malam 28 Sep 2024.
Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Majene Provinsi Sulbar, Arismunandar – Adi Ahsan (AMANAH) menegaskan mengenai program miliknya yang dituangkan kedalam maklumat.
Orasi politik Adi Ahsan, tegaskan program kerja calon AMANAH yang dituangkan kedalam maklumat lebih khusus jaminan kesehatan melalui BPJS (PBI) untuk masyarakat kurang mampu.
Selain itu, biaya pendidikan gratis bagi pelajar berprestasi kurang mampu juga ikut ditegaskaan dihadapan masyarakat Moloku serta memaksimalkan rumah singgah di Makssar dan akan membangun di sekitaran RSUD Majene.
“InsyaAllah, kalau AMANAH terpilih kita akan kerjakan apa yang sudah dicantumkan didalam maklumat program kerja kami,” ungkap calon Wakil Bupati Majene nomor urut 1.
Arispun ikut menegaskan sejumlah program kerja dituangkan kedalam maklumat AMANAH.
“Intinya, kita akan bekerja secara baik dan memastikan seluruh kebijakan natinya harus dapat dirasakan masyarakat Kabupaten Majene,” ujarnya calon Bupati Majene nomor urut 1.
Ia tak lupa sampaikan rasa terima kasih kepada seluruh masyarakat Moloku rela hadir membersamai paslon AMANAH walaupun terkendala cuaca (hujan) sehingga jadwal acara sempat molor.
“Saya percaya, antusias masyarakat Moloku hingga setia membersamai AMANAH hingga larut malam karena mengharapkan perubahan di bumi assamalewuang,” terang Arismunandar.
InsyaAllah, kita optimis melihat animo masyarakat Moloku dan meyakini keinginan mereka hanya mengharapkan adanya perubahan.
<“Kelak AMANAH ditakdirkan memimpin Majene, program kerja dituangkan kedalam maklumat kita akan realisasikan untuk kebaikan bersama masyarakat Majene,” imbuhnya.
Kampanye tatap muka AMANAH bersama masyarakat Moloku sempat ditunda dikarenakan hujan. Namun, tak menyurutkan semangat masyarakat hadir membersamai AMANAH sekaligus mendengarkan pemaparan program mereka. (as)
