MAMASA – Memasuki 100 hari kerja masa kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Mamasa, Himpunan Pelajar Mahasiswa Mambi (HPMB) merasa perlu sampaikan evaluasi kritis terhadap capaian dan arah kebijakan Pemkab lantaran dinilai jauh dari harapan rakyat, Minggu 8 Juni 2025
Kepemimpinan baru itu, dianggap tak dapat memaksimalkan kinerja sebab sampai sekarang Bupati dan Wakil Bupati hanya memberikan janji manis belaka. Namun, belum menunjukkan implementasi konkret dilapangan.
Mujahid katakan, janji kampanye sempat digaungkan untuk membawa perubahan signifikan belum nenujukkan implementasi konkret.
“Kami anggap setelah Bupati dan Wakil Bupati dilantik sampai 100 hari kerjanya. Kami belum melihat kinerja terukur, utamanya dibidang pendidikan dan pembangunan,” ungkap Ketua Umum HPMB.
Lanjutnya, ia memprtegas dalam refleksi 100 hari kerja Bupati dan Wabup Mamasa mencatat beberapa poin krusial. Sehingga perlu mengevaluasi selama masa kepemimpinan mereka.
“Kami ingatkan, amanah jabatan adalah tanggung jawab besar yang menuntut kerja nyata. Bukan sekedar pencitraan,” lanjutnya.
Himpunan Pelajar Mahasiswa Mambi (HPMB) memberikan kritikan terhadap kinerja Bupati dan Wabup Mamasa usai dilantik sampai memasuki 100 hari kerja. (rls/as)