MAJENE – Arman Nur selaku Penjabat (Pj) Leppangan hadiri penandatanganan kontrak kerjasama antara Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Siasayangi bersama para peternak, Senin 8 September 2025.
Arman katakan, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) diberikan nama Siasayangi mulai beroperasi dengan meneken kontrak kerjasama antara BUMDes bersama para peternak.
Adapun jumlah kambing dialokasi oleh BUMDes Siasayangi berjumlah 37 ekor. 35 betina dan 2 jantan.
“Ini merupakan program Ketahanan Pangan (Ketapang) milik BUMDes Siasayangi Leppangan. Dimana, sebelumnya telah dilakukan penyertaan modal melalui Dana Desa 2025,” ungkapnya melalui via telepon.
Penjabat (Pj) Leppangan berharap, kambing jumlahnya puluhan ekor itu tentu diharapkan dapat dijaga secara baik dan dirawat sesuai dengan prosedur pemeliharaan melalui pemantauan secara intens oleh pihak BuMDes.
“Bagi para peternak juga diminta serius dan membangun kolaborasi secara baik. Sekaligus memastikan kesehatan dan tumbuh kembang hewan peliharaannya,” ujarnya.
Penandatanganan kontrak kerjasama antara Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Siasayangi Leppangan bersama para peternak turut dihadiri langsung Penjabat (Pj) Leppangan dan melakukan penyerahan secara simbolis.
“Nawaitu baik dan ikhtiar melalui Ketahanan Pangan (Ketapang). InsyaAllah, membuahkan hasil baik,” tutupnya (rls/as)