Mamuju – Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Provinsi Sulawesi Barat mengikuti Workshop Studi Pembelajaran Penjabat Kepala Daerah Mendorong Perbaikan Layanan Dasar di Masa Transisi Pilkada secara virtual, Rabu (10/12/2025). Kegiatan diselenggarakan oleh Pusat Fasilitasi Kerja Sama Sekretariat Jenderal Kementerian Dalam Negeri.
Plt. Kepala Bapperida Sulbar, Darwis Damir, menugaskan Perencana Ahli Pertama, Dewi Hardyanti Lukman, untuk mewakili daerah dalam forum ini.
Workshop bertujuan menggali pengalaman, strategi penyelesaian masalah, serta praktik baik dari Penjabat (PJ) Kepala Daerah yang ditugaskan Kemendagri.
“Workshop ini menjadi wadah refleksi, evaluasi kebijakan, dan forum berbagi inovasi dalam peningkatan kualitas layanan dasar, khususnya di sektor pendidikan, kesehatan, sosial, serta air minum dan air bersih,” jelas Dewi Lukman.
Dalam kesempatan tersebut, perwakilan Bapperida Sulbar menyampaikan capaian inovatif dari Pj. Gubernur sebelumnya, seperti program Peningkatan Penanganan Stunting melalui pemberian makanan tambahan, Gerakan Ayo ke Posyandu yang melibatkan berbagai pihak, serta Program Pemberian 1.000 Beasiswa bagi masyarakat.
“Kedua program ini terbukti meningkatkan akses pendidikan dan layanan kesehatan, dan hingga kini masih berlanjut serta memberikan manfaat nyata,” ungkap Dewi.
Disebutkan pula berbagai inovasi yang dilaksanakan selama tiga periode Penjabat Gubernur dalam penanganan kemiskinan ekstrem.
“Berbagai intervensi dilakukan, antara lain melalui bantuan sosial, perluasan kesempatan kerja melalui padat karya, serta pengembangan BUMDes di daerah transmigrasi,” terangnya.
Dalam diskusi juga dijelaskan kerja sama dengan perbankan, khususnya Bank Sulselbar, melalui studi kelayakan untuk pinjaman KUR bagi bidang usaha BUMDes, pertanian, perikanan, dan peternakan.
“Detail inovasi ini telah disampaikan setiap triwulan dalam Laporan Kinerja PJ Gubernur yang dilaporkan ke Itjen Kemendagri,” tambah Dewi.
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan daerah yang pernah dipimpin oleh PJ dari Kemendagri. Dari Sulawesi Barat, hadir perwakilan dari Bapperida, Biro Tata Pemerintahan (Tapem), dan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (DTPHP).
Sebagai tindak lanjut, disepakati penyelenggaraan serial podcast dan wawancara mendalam dengan PJ Kepala Daerah terpilih untuk menggali strategi dan inovasi, serta kunjungan ke daerah terpilih guna mendokumentasikan implementasi program unggulan.
Secara terpisah, Plt. Kepala Bapperida Sulbar, Darwis Damir, menyambut baik workshop ini. Ia berharap peserta dapat saling berbagi praktik baik dan berkolaborasi untuk memajukan daerah, khususnya dalam mewujudkan pelayanan dasar berkualitas, sejalan dengan misi Gubernur Sulbar, Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga. (Rls)














