Majene,TelukMandar.com-Kepala sekolah SD. No 3 Tinambung, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene, pihaknya membantah bahwa Bupati Majene dinilai mengarahkan guru-guru di Kecamatan Pamboang untuk memilih salah satu calon legislatif.
Sebelumnya, Bupati Majene Andi Achmad Syukri diserang salah satu Media Online dengan mencap Bupati Majene telah mengarahkan guru-guru se-kecamatan Pamboang untuk memilih salah satu calon legislatif pada pertemuan tersebut.
Setelah Media TelukMandar.com mendatangi langsung kepala sekolah SD. No 3 Tinambung dan meminta pernyataan secara jelas terkait pemberitaan yang seolah menyudutkan Bupati Majene, Rabu 18 Oktober 2023.
Ia mengatakan, pertemuan beberapa bulan lalu bersama Bupati Majene membahas beberapa hal termasuk kondisi sekolah masing-masing.
“Saat itu, Bupati hanya mempertanyakan sejumlah kendala yang dialami sekolah di Kecamatan Tinambung. Baik itu pada bangunan sekolahnya, mobiler dan perlengkapan lainnya,” ungkapnya Wahda S.Ag.
Ia lanjut mengatakan, jadi kalau kemudian pertemuan guru-guru se-Kecamatan Pamboang bersama Bupati ada yang mengcap bahwa kami diarahkan Bupati untuk memilih salah satu calon legislatif, itu tidak benar.
“Kami sebagai tenaga guru tidak mungkin berani bermain politik secara praktis apalagi didalam wilayah sekolah. Belum lagi pihak pengawasan juga sudah mulai masuk disekolah-sekolah, jadi tidak mungkinlah,” ujarnya.
Jadi kalau kemudian, ada yang seolah menyudutkan Bupati Majene dan menganggap pertemuan tersebut dinilai para guru-guru diarahkan untuk memilih salah satu calon legislatif maka saya berani katakan itu tidak benar.
“Pertemuan kami bersama Bupati Majene pada waktu itu, hanya berfokus pada pembahasan kebutuhan sekolah dan tidak ada yang lain,” urainya Wahda S.Ag
Diketahui, Wahda S.Ag menjabat sebagai kepala sekolah SD. No 3 Tinambung. Dan pada saat pertemuan antara guru-guru bersama Bupati Majene dipusatkan disekolahnya. (as)