Majene,TelukMandar.Com- PTMSI Manakarra ll menilai pihak panitia Cillo Cup melakukan kecurangan. Hal itu mereka sampaikan setelah melihat sejumlah kecurangan yang dilakukan pihak panitia Cillo Cup, Sabtu 29 April 2023.
PTMSI Manakarra ll merasa dirugikan oleh ulah sejumlah panitian Cillo Cup yang sudah melakukan kecurangan dan seolah tidak mengindahkan arahan Wakil Bupati Majene saat pembukaan turnamen tersebut.
Diketahui, Wakil Bupati Majene ArisMunandar telah berpesan diakhir sambutannya pada pembukaan turnamen Cillo Cup. Ia meminta kepada pihak panitia untuk bekerja secara profesional, konsisten dan menjungjung tinggi nilai sportivitas agar terhindar pada hal yang dapat merugikan salah satu peserta.
Namun hal demikian, tidak dilaksanakan secara baik oleh panitia turnamen Cillo Cup. Dan itu terbukti dengan menemukannya PTMSI Manakarra ll sejumlah kecurangan selama gelaran dilaksanakan.
PTMSI Manakarra menjelaskan, kronologi tentang kejadian yang dianggap pihak panitia tidak bekerja profesional. Ia sebutkan, pihak panitia mestinya memberikan sanksi kepada salah satu atlet PTMSI Polman jaya dan menggugurkan setelah di panggil berkali-kali.
“Lucunya, atlet tersebut ditunggu hingga esok harinya dengan alasan sedang dalam perjalanan menuju makassar-majene,” ujarnya.
Majid menyayangkan pihak panitia tidak bekerja secara profesional dan konsisten dari hasil kesepakatan yang sudah disetujui bersama.
“Sesuai kesepakatan harusnya, PTMSI Polman Jaya sudah digugurkan dan menganggap PTMSI Manakarra ll menang berdiri,” ungkapnya.
Lanjut ia katakan, hal demikian terjadi terhadap PTMSI Tinambung dan memberikan WO kepada Polman Jaya.
“Jadi tentu PTMSI Manakarra ll juga wajar mendapatkan hak sesuai yang didapatkan PTMSI Tinambung sehingga panitia tidak terkesan melakukan tindakan diskriminatif kepada salah satu peserta turnamen Cillo Cup,” jelasnya Majid.
Melihat tindakan kecurangan yang dilakukan panitia turnamen Cillo Cup, pihak PTMSI Manakarra menolak untuk bertanding menghadapi Polman Jaya. Dan pihak panitia sendiri telah meminta maaf terhadap kejadian yang terjadi. (whd)