MAJENE – Dalam memastikan kemanan pangan dibulan Ramadan 1446 H/2025 dan menjaga kualitas khususnya takjiil, PKM Sendana l menggelar pengecekan makanan disejumlah lapak dagang, Kamis 13 Maret 2025.
Inspeksi lapak jualan dilakukan itu, sebagaimana surat penyampaian pengawasan hyginie sanitasi makanan dan minuman dikeluarkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Majene, dr. Rahmat Malik.
Tujuannya, untuk mengidentifikasi takjil – takjil yang diperjual belikan mengandung bahan berbahaya lainnya.
Menurut Kepala Puskesmas Sendana l, pemeriksaan tak hanya sebatas mengecek, akan tetapi juga memberikan pemahaman kepada pedagang tentang higiene sanitasi, kandungan bahan makana seperti pewarna atau pengawet, hingga keamanan wadah serta cara penyajian makanan.
“Hal ini perlu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kasus keracunan makanan atau kejadian luar biasa yang bisa saja terjadi” ungkap Erwin.
Erwin juga menambahkan pentingnya komunikasi dan edukasi keamanan pangan untuk diketahui masyarakat.
“Selain itu pentingnya komunikasi, edukasi, dan informasi keamanan pangan untuk dilakukan dan diketahui kepada para pedahang takjil karna ada banyak bahan pangan terlarang yang tidak boleh ada didalam pangan,” ujarnya.
Selama pemeriksaan berlangsung belum ditemukan adanya makanan atau takjil yang mengandung zat berbahaya.
Minggu depan nanti, tim Puskesmas Sendana l rencana akan kembali turun melakukan pemeriksaan dan mendatangi langsung para pedagang takjil diwilayah kerjanya. (rls/Endy)