Majene,TelukMandar.com- Dalam rangka memastikan ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) bagi masyarakat jelang arus balik pasca Idul Fitri, personel Satuan Samapta Polres Majene di bawah komando Aiptu Thomas melaksanakan patroli rutin ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang tersebar di Kota Majene. Sabtu (13/4/24)
Patroli rutin ini dilakukan dengan tujuan untuk mencegah terjadinya antrian panjang di sekitar lokasi SPBU serta untuk mengantisipasi penimbunan BBM oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Aiptu Thomas, yang memimpin langsung patroli tersebut, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan sebagai upaya preemtif untuk menjaga kelancaran distribusi BBM dan menghindari terjadinya kerumunan atau antrian yang berlebihan di SPBU.
“Kami melakukan patroli rutin ke sejumlah SPBU untuk memastikan kelancaran distribusi BBM kepada masyarakat,” ujar Aiptu Thomas.
Menurutnya, menjelang arus balik setelah perayaan Idul Fitri, permintaan BBM biasanya meningkat, sehingga pengawasan terhadap stok dan distribusi BBM menjadi hal yang sangat penting.
“Kami juga bertujuan untuk mencegah terjadinya penimbunan BBM oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, sehingga stok BBM dapat tersedia secara merata untuk kebutuhan masyarakat,” tambahnya.
Langkah ini mendapat apresiasi positif dari masyarakat, yang merasa terbantu dengan upaya kepolisian dalam menjaga kelancaran pasokan BBM di Kota Majene. Dengan adanya patroli rutin ini, diharapkan tidak hanya tercipta ketertiban di sekitar SPBU, tetapi juga terjaga stabilitas harga dan ketersediaan BBM untuk kepentingan umum.
Kapolres Majene, AKBP Tony Sugadri, S.I.K., turut memberikan arahan kepada seluruh personel Polres Majene untuk terus meningkatkan pengawasan dan patroli di sekitar SPBU guna memastikan ketersediaan BBM yang cukup dan terdistribusi dengan baik kepada masyarakat, terutama menjelang periode arus balik pasca libur Idul Fitri.
Dengan upaya yang dilakukan oleh Polres Majene, diharapkan masyarakat dapat merasa lebih aman dan terjamin akan ketersediaan BBM dalam menghadapi arus balik pasca perayaan Idul Fitri. (as)